Peringati Hari Santri, Kepala MTs. Al Hidayah Langon Jepara Ajak Siswa Jadi Harapan Bangsa


JEPARA – Suasana khidmat menyelimuti lapangan MTs. Al Hidayah Langon, Jepara, saat pelaksanaan upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional.  Seluruh siswa, guru, dan staf mengikuti prosesi upacara dengan tertib sebagai bentuk penghormatan atas jasa para santri dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

​Bertindak sebagai pembina upacara, Kepala Madrasah, H. Mizan Sya'roni, menyampaikan amanat penting mengenai makna dan tanggung jawab seorang santri di masa kini.

​Dalam pesannya, H. Mizan Sya'roni menekankan bahwa definisi santri tidak terbatas pada mereka yang tinggal di pondok pesantren. "Santri adalah mereka yang menuntut ilmu Agama," tegasnya di hadapan para siswa.

​Beliau merinci kriteria ideal seorang santri. Menurutnya, seorang santri sejati adalah mereka yang rajin sholat, pandai membaca Al-Qur'an, dan tekun dalam menjalankan ibadah lainnya.

​Lebih lanjut, Kepala Madrasah menyoroti pentingnya pembentukan karakter. "Selain tekun beribadah, seorang santri wajib memiliki akhlakul karimah (akhlak yang mulia) dalam pergaulan sehari-hari," ujar H. Mizan Sya'roni.

​Beliau juga memotivasi para siswa agar memiliki mental pejuang, yakni dengan semangat belajar yang tinggi dan sikap mandiri. Dengan bekal ilmu, ibadah, dan akhlak yang kuat, H. Mizan Sya'roni berharap lulusan madrasah dapat berkontribusi positif bagi negara.

​"Kalian semua, para penuntut ilmu agama, harus mampu jadi harapan bangsa," pungkasnya.

​Upacara peringatan Hari Santri di MTs. Al Hidayah Langon ditutup dengan doa bersama, diharapkan semangat juang para santri terdahulu dapat terus menginspirasi generasi muda untuk mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif.(MZ)

Admin

Lebih baru Lebih lama