Pecangaan, 27 Oktober 2025—Madrasah Tsanawiyah Walisongo Pecangaan baru-baru ini menggelar simulasi Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) sebagai langkah proaktif untuk mematangkan kesiapan madrasah. Simulasi ini, yang dipimpin langsung oleh Bapak Achmad Zainudin selaku Kepala Madrasah, yang berfokus pada pengumpulan dan pengecekan kelengkapan bukti fisik yang menjadi tolok ukur penilaian kinerja Kepala Madrasah.
Terdapat empat komponen utama dalam tugas Kepala Madrasah yang menjadi fokus utama simulasi ceklis bukti fisik ini. Bukti-bukti fisik ini sangat krusial karena menjadi dasar penilaian oleh tim penilai PKKM. Apalagi tahun ini PKKM dilaksanakan secara Online.
Empat Komponen Utama Bukti Fisik PKKM
Simulasi kali ini menekankan pada kelengkapan dokumen dan data dari empat komponen utama kinerja Kepala Madrasah:
Usaha Pengembangan Madrasah:
Fokus pada dokumen yang menunjukkan upaya pengembangan, seperti Visi dan Misi madrasah, RKJM (Rencana Kerja Jangka Menengah), RKTM (Rencana Kerja Tahunan Madrasah), serta dokumen sosialisasi struktur organisasi dan program kerja.
Bukti fisik: Bagan/struktur organisasi, notulen rapat penyusunan struktur, dokumen sosialisasi, dan Daftar Hadir.
Pelaksanaan Tugas Manajerial:
Komponen ini menyoroti manajemen kurikulum, kesiswaan, sarana prasarana, serta anggaran. Bukti fisik meliputi dokumen-dokumen seperti Dokumen Kurikulum, Perangkat Pembelajaran, laporan kegiatan kesiswaan, serta program kerja komite madrasah dan MoU dengan pihak luar.
Bukti fisik: Dokumen pengembangan silabus dan RPP, Instrumen Penilaian dan analisis hasil belajar siswa, serta laporan/statistik pengelolaan perpustakaan.
Pengembangan Kewirausahaan:
Aspek ini menilai kemampuan Kepala Madrasah dalam mengembangkan inovasi dan kreativitas. Bukti yang dicek mencakup program dan laporan kegiatan yang menunjukkan adanya inovasi serta kemampuan madrasah dalam mengembangkan unit usaha madrasah atau pemanfaatan koperasi.
Bukti fisik: Dokumen pemanfaatan dan pembudayaan hasil inovasi dan kreativitas, data usaha madrasah, laporan Rat Koperasi, serta hasil karya siswa.
Supervisi kepada Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK):
Penilaian di bagian ini berfokus pada kegiatan pembinaan dan pengawasan yang dilakukan Kepala Madrasah. Bukti fisik yang disiapkan meliputi buku/catatan pembinaan guru dan tendik (notulen, daftar hadir rapat pembinaan) dan laporan kinerja Kepala Madrasah yang mencakup kegiatan supervisi.
Bukti fisik: Bukti/catatan pembinaan GTK (notulen dan daftar hadir rapat), Hasil Supervisi, serta laporan kinerja Kepala Madrasah.
Simulasi ini bertujuan untuk memastikan setiap indikator dalam instrumen PKKM didukung oleh bukti fisik yang akurat, valid, dan lengkap, untuk selanjutnya diuplod padA sistem aplikasi online PKKM. sehingga Penilaian Kinerja Kepala Madrasah yang sesungguhnya dapat berjalan lancar dan menghasilkan capaian kinerja yang optimal.
PKKM bukanlah sekadar kegiatan seremonial, atau yg penting ngisi/upload, melainkan sebuah instrumen evaluasi yang bertujuan untuk perbaikan berkelanjutan (AZ)


