Semarang, 11 Oktober 2025 – Prestasi membanggakan kembali diukir oleh santri dari MTs Walisongo, Kembang Setaman, Pecangaan, Jepara. Ahmad Azka Ubaidillah, salah satu siswa terbaik madrasah tersebut, berhasil meraih medali perunggu dalam ajang bergengsi UNNES Silat Open Challenge 2025.
Kejuaraan pencak silat tingkat nasional ini berlangsung meriah dan penuh semangat di Lapangan Tennis Indoor UNNES Semarang selama tiga hari, mulai tanggal 10 hingga 12 Oktober 2025, dengan diikuti oleh ratusan pesilat muda dari berbagai penjuru daerah.
Ahmad Azka Ubaidillah menunjukkan performa yang luar biasa dan konsisten sejak babak penyisihan hingga babak semi final. Meskipun harus puas dengan perunggu, keberhasilannya meraih podium di tengah persaingan ketat ini menjadi bukti nyata atas kerja keras dan dedikasinya dalam berlatih.
Jadi Inspirasi Bagi Santri Lain
Achmad Zainudin kepala MTs Walisongo menyatakan rasa bangganya terhadap Azka. “Azka telah berjuang keras dan memberikan yang terbaik. Medali perunggu ini adalah hadiah atas disiplin dan latihan rutin yang ia jalani. Kami berharap pencapaian ini dapat menginspirasi santri dan siswa-siswi lain di MTs Walisongo dan madrsah lainnya untuk berani berkompetisi dan meraih prestasi di bidang apapun yang mereka minati,” tuturnya.
Prestasi Ahmad Azka Ubaidillah ini tidak hanya mengharumkan nama pribadi dan keluarga, tetapi juga membawa nama baik MTs Walisongo Pecangaan Jepara di kancah olahraga bela diri nasional. Madrasah berkomitmen penuh untuk terus mendukung dan memfasilitasi pengembangan bakat para santri agar mampu berprestasi di tingkat yang lebih tinggi. (AZ)